Sektor Pariwisata Indonesia Diprediksi Bangkit Paruh Kedua 2021

Sektor Pariwisata Indonesia Diprediksi Bangkit Paruh Kedua 2021


Pelatihan Pariwisata – Optimisme kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif kini makin menguat seiring program vaksinasi covid-19 dan berbagai kebijakan pemerintah terkait sektor pariwisata. Untuk mencapai itu, sektor pariwisata butuh dukungan dan kerjasama dari segenap pemangku kepentingan terkait.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengungkapkan, saat ini pihaknya menggenjot kunjungan pariwisata domestik antara lain melalui program Bangga Berwisata di Indonesia (#diindonesiaaja).

“Ada 55 juta warga Negara Indonesia kelas menengah di Indonesia yang sangat potensial digarap untuk bisa berwisata di dalam negeri,” ujar Sandiaga Uno dalam diskusi “Membangkitkan Optimisme Industri Pariwista Nusantara”, Kamis (4/3).

Dia mengungkapkan, pandemi telah menyebabkan 1,7 juta pekerja di sektor pariwisata terkena pemutusan hubungan kerja. Pasalnya, pandemi menyebabkan anjloknya kunjungan wisata. “Kunjungan wisaman (wisatawan manca negara) hingga 75 persen dan wisdom (wisatwan domestik) sampai 30 persen,” ungkapnya.

Menurut Sandiaga, pihaknya ingin sesegera mungkin memulihkan kembali industri pariwisata, namun sebelumnya harus bisa memastikan bahwa angka penularan covid-19 ini dalam situasi yang terkendali.

“Saat ini PPKM mikro yang dijalankan pemerintah telah cukup sukses menekan angka penularan covid-19 secara significan, dari 15 ribu perhari sampai diangka 5 ribu perhari. Ini menjadi suatu angin segar agar kita lebih disiplin dalam mematuhi PPKM mikro,” ujarnya.

Soal kapan Indrustri pariwisata bisa kembali bangkit, Sandi mengaku optimistis hal itu akan terjadi di kwartal kedua dan ketiga di tahun ini. “Jika ditanya waktu, saya ingin lebih optimistis. Jika kita terus berdisiplin dan angka covid-19 ini bisa terus ditekan, saya melihat kwartal kedua dan ketiga ini kita mulai meningkat dari segi event ekonomi kreatif dan pemulihan dari pariwisata dan kebangkitan ekonomi kita,” paparnya.

Pelaku usaha pariwisata, Irvan Muthalib berkeyaninan pariwisata Indonesia akan bangkit kembali, terutama setalah adanya program vaksinasi Covid-19 yang dilakukan pemerintah. Founder & CEO Halttravel ini juga mengajak seluruh insan pariwisata untuk tetap optimistis seraya berharap bantuan seluruh pihak untuk terus menggaungkan bahwa Indonesia punya objek wisata yang tidak kalah dari luar negeri.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

two + 8 =