Pelatihan Pariwisata | Pelatihan Penyelenggaraan Kerjasama Pariwisata antar Pemerintah Daerah- Kegiatan wisata bersifat borderless atau tanpa mengenal batas wilayah administratif suatu wilayah. Adanya daerah asal wisatawan, daerah tujuan wisata, dan daerah-daerah antara daerah asal dengan daerah tujuan membuktikan bahwa industri pariwisata tersebut bersifat borderless region. Hal tersebut tentunya akan memperkokoh dan memperkuat persatuan bangsa dan pengembangan industri pariwisata berarti pula pengembangan daerah.Oleh karena itu, diperlukan kerjasama dan sinergi antar daerah dalam pengembangan pariwisatanya. Pariwisata yang bersifat borderless tersebut dapat menjadi acuan bagi setiap daerah umtuk melakukan pendekatan pengembangan dan pengelolaan daya tarik wisata berbasis keruangan. Diperlukan kerjasama antar daerah yang menjadi tuan rumah objek wisata yang dikembangkan. Salah satu contoh bentuk kerjasama pengembangan pariwisata antar pemerintah daerah adalah Java Promo. Melalui badan ini produk wisata anggotanya dapat dipromosikan secara bersama.Untuk itu telah disusun Pelatihan Penyelenggaraan Kerjasama Pariwisata antar Pemerintah Daerah selama 2 hari dengan ruang lingkup materi meliputi: Sinergitas Stakeholder Dalam Pengembangan Pariwisata Daerah, Perencanaan Pariwisata Terintegrasi, Membangun Kemitraan Pengembangan dan Promosi Pariwisata Bersama, Pola Pembinaan Usaha Jasa Pariwisata, Manajemen Konflik, Administrasi Dalam Organisasi, dan Melakukan Kerjasama Dengan Rekan Kerja dan Wisatawan
Jadwal Pelatihan Penyelenggaraan Kerjasama Pariwisata antar Pemerintah Daerah 2014
Angkatan I: 27 – 28 November 2014
Angkatan II: 22 – 23 Februari 2015
Angkatan III: 29 – 30 April 2015
Angkatan IV: 16 – 17 Juli 2015
Angkatan V: 24 – 25 September 2015
Angkatan VI: 21 – 22 Oktober 2015
Angkatan VII: 11 – 12 Desember 2015